Sumedang, 29 April 2025 — Yakaafi Foundation kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemandirian pesantren melalui program Sosialisasi Program Yakaafi yang kali ini mengangkat tema: “Program Kemandirian Ekonomi Pesantren melalui Sinergi Produk Antar Pondok.” Acara tersebut diselenggarakan di Pondok Modern Al Aqsha No.2, Jalan Raya Bandung – Sumedang, Cibeusi, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Dalam kegiatan ini, pihak pondok diwakili oleh Ustadz Mulyawan, selaku tuan rumah dari Al Aqsha Jatinangor. Sementara itu, dari pihak Yakaafi hadir langsung Ustadz Asep dan Ustadz Hajrul sebagai perwakilan tim sosialisasi.
Acara berlangsung dengan suasana hangat dan penuh semangat kolaboratif. Para peserta berdiskusi mengenai pentingnya membangun jaringan ekonomi antar pesantren, terutama dalam konteks penguatan ekonomi umat berbasis pesantren. Program ini menekankan bahwa sinergi antar pondok bukan hanya soal berbagi produk atau jasa, tetapi juga berbagi visi dan semangat kemandirian ekonomi yang berakar pada nilai-nilai keumatan.
“Pesantren memiliki potensi luar biasa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi umat. Kami ingin menggugah semangat sinergi agar tidak berjalan sendiri-sendiri. Kita kuat kalau bersatu. Lewat program ini, kami ingin memfasilitasi kolaborasi antar pondok secara nyata,” ujar Ustadz Hajrul dalam penyampaian materinya.
Lebih dari sekadar sosialisasi, program ini menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem ekonomi antar pesantren yang saling mendukung. Dengan adanya sinergi produk, diharapkan lahir unit usaha pesantren yang mampu bersaing, saling menguatkan, dan memberi kontribusi nyata bagi perekonomian umat.
Sebagai lembaga yang fokus pada wakaf produktif dan pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren, Yakaafi tidak berhenti hanya pada kegiatan sosialisasi. Ke depan, Yakaafi berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam penguatan ekonomi umat melalui berbagai program strategis. Di antaranya:
Komitmen Berkelanjutan
- Pendampingan usaha dan manajemen bisnis pondok
- Penguatan branding dan pemasaran produk pesantren
- Pengelolaan wakaf produktif untuk mendukung unit usaha pesantren
- Pelatihan kewirausahaan santri dan alumni
- Serta membangun jaringan distribusi produk antar pesantren
Harapannya, pesantren tidak hanya menjadi benteng keilmuan dan akhlak, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam membangun kemandirian ekonomi bangsa. Dengan semangat kolaborasi, Yakaafi percaya bahwa pesantren bisa menjadi poros perubahan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan. (Red-NN)